Penulis adalah lulusan dari sekolah teologi yang memiliki kerinduan untuk menulis dan berbagi.

Friday, 16 September 2016

Arti Dan Makna Spiritualitas Dalam kitab Kisah Para Rasul




Arti Dan Makna Spiritualitas Dalam kitab Kisah Para Rasul
Bagaimana sebenarnya spiritualitas dalam Injil Lukas erat sekali dengan pemaknaan Spiritualias dalam Kisah Para Rasul. Dalam Injil  Lukas sangat ditekankan sikap Allah/ karya Allah yang nyata di dalam Kristus. Adanya kesadaran manusia akan tindakan Allah yang diperlihatkan di dalam Kristus. Kesadaran inilah yang mendorong kita melahirkan respon manusia. Dan respon itu nyata dalam hidup manusia, dalam Allah dan dalam manusia. Seperti dalam Lukas 1:45-56 tentang nyanyian Maria. Nyanyian ini lahir sebagai respon tindakan Allah dan karya-Nya.
Dalam Injil Lukas Allah itu dekat, ia dekat dengan sang Ilahi dan juga manusia. Dalam Kisah Para Rasul Allah juga tidak jauh dan itu diwujudkan lewat Roh. Diantara kita dan ditengah-tengah kita. Jadi Allah hadir melalui kehadiran Roh Kudus. Lukas dan Kisah Para Rasul sangat menekankan keselamatan. Dan keselamatan itu ada dalam Kristus (Kis 4:9-10, 12). Keselamatan tidak ada di dalam siapapun selain Dia. Berawal di Yerusalem dan berakhir di Roma atau ujung dunia, dan ini adalah suatu bukti sehingga misi keselamatan itu hanya medan pelayanan yang harus diperluas, tapi terus menerus ke ujung dunia. Kisah Para Rasul adalah kisah misi sangat menekankan pentingnya kehadiran Roh Kudus dan melalui kuasa Roh lah kuasa murid-murid bergerak melalui Roh.
Dalam kaitan ini adalah seharusnya kita dapat merefleksikan diri kita dengan apa yang telah digambarkan oleh Lukas dalam kitab kisah para rasul  bagaimana Ia menggambarkan spiritualitas itu disini. Terkhusus kita sebagai orang hendaknya kita melakukan dan menunjukkan spiritulitas dalam hal berdoa, yang mana ini penting bagi kehidupan kita sebagai orang yang percaya harus memiliki komunikasi kepada Tuhan melalui doa selain itu kita juga perlu membiarkan Roh Kudus dalam menentukan langkah-langkah dalam kehidupan kita
Adapun yang menjadi aksi kita sebagai orang yang dipakai Tuhan untuk melayani adalah dengan membangun kesadaran akan kehadiran Tuhan dan dengan menyadari hal tersebut kita akan mengalami yang namanya pertobatan dan sukacita yang besar. Dan ketika kita sudah mengalami adanya hubungan tersebut adalah dengan tetap menjalin hubungan yang baik dengan selalu berdoa dengan iman yang sungguh-sungguh.




No comments:

Post a Comment